Tim Health Promoting University (HPU) FK-KMK UGM telah melaksanakan Pemeriksaan Posbindu dan Kebugaran sesi ke-2 khusus untuk unit Cleaning Service (CS) dan Pusat Keamanan Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan (PK4L). Dipilihnya kedua unit tersebut karena tim CS dan tim PK4L merupakan bagian integral dari FK-KMK yang memiliki peran penting dalam menjaga kebersihan dan keselamatan di lingkungan FK-KMK UGM. Kegiatan ini juga untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan dan kebugaran fisik dandiharapkan dapat berdampak langsung pada kualitas pelayanan dan produktivitas kerja, sehingga membantu mereka dalam menjaga kesehatan dan kebugaran fisik masing-masing.
Kegiatan pemeriksaan sesi ke-2 ini dilaksanakan pada Rabu, 24 Juli 2024 di Klinik SEHATI pada pukul 08.30 – 10.00 WIB dengan melibatkan 10 peserta dari tim CS dan tim PK4L FK-KMK UGM. Pemeriksaan Posbindu akan menilai parameter kesehatan dasar seperti tekanan darah, gula darah, kolesterol, dan asam urat, sementara pengukuran dengan metode Six Minute Walk-Test akan digunakan untuk mengukur kebugaran fisik anggota tim. Kedua metode ini dipilih karena dapat memberikan informasi yang berguna untuk mengidentifikasi potensi masalah kesehatan dan kebugaran yang mungkin dialami oleh anggota tim CS dan PK4L.
Kegiatan ini menunjukkan komitmen FK-KMK UGM dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 3: Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan, serta SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi. Dengan memastikan lingkungan kerja yang sehat dan produktif bagi seluruh staf, FK-KMK UGM berupaya untuk menciptakan kondisi kerja yang mendukung kesejahteraan fisik dan mental para karyawan. Upaya ini tidak hanya meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan para pekerja, tetapi juga berkontribusi pada pencapaian tujuan global untuk menciptakan tempat kerja yang layak dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif. Dengan demikian, FK-KMK UGM memperlihatkan peran aktifnya dalam mewujudkan agenda pembangunan berkelanjutan melalui kebijakan dan praktek yang menempatkan kesehatan dan kesejahteraan karyawan sebagai prioritas utama. (penulis: Dea Wahyu Lestyarini)