
Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) Universitas Gadjah Mada kembali menunjukkan peran aktifnya dalam upaya peningkatan kesehatan ibu dan keluarga melalui kegiatan pengabdian masyarakat bertajuk “Pemberdayaan Tenaga Kesehatan dan Suami Melalui Program Intervensi Aplikasi Kesehatan Mental dan Kelas Ayah Sayang Ibu Hamil dalam Upaya Penanggulangan Postpartum Blues”. Kegiatan yang dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Ngemplak, Sleman ini dipimpin oleh Dr. Dra. Sumarni, M.Kes. dan mendapat kunjungan langsung dari tim monitoring pengabdian FK-KMK, yaitu Tony Arjuna, S.Gz., M.Nut.Diet., AN., APD., Ph.D., pada 28 Juni 2025.
Salah satu kegiatan utama adalah Kelas Ayah Sayang Ibu Hamil yang diikuti oleh para calon ayah. Dalam kelas ini, tenaga kesehatan memberikan edukasi komprehensif mengenai peran suami dalam mendampingi ibu hamil, termasuk materi tentang kesehatan kulit, gizi, dan kesehatan mental selama kehamilan. “Kami ingin agar para calon ayah lebih siap secara emosional dan praktis dalam mendampingi istrinya, karena dukungan dari suami terbukti mampu menurunkan risiko postpartum blues,” ujar Dr. Sumarni.
Partisipasi masyarakat dalam kegiatan ini sangat antusias. Para peserta aktif bertanya dan terlibat dalam diskusi, sementara pihak Puskesmas Ngemplak turut berkontribusi dalam pelaksanaan dan penyampaian materi. Kolaborasi yang kuat antara akademisi, tenaga kesehatan, dan masyarakat ini menjadi fondasi utama dalam keberhasilan program. Program ini tidak hanya fokus pada edukasi, tetapi juga mendorong perubahan sikap dan kesadaran kolektif dalam mendukung kesehatan ibu hamil.
Sebagai tindak lanjut, tim pengabdian berencana melibatkan puskesmas dalam pelaksanaan skrining depresi pada ibu hamil secara berkelanjutan. Upaya ini diharapkan dapat menjadi bagian dari program kesehatan rutin di Puskesmas, sehingga deteksi dini masalah kesehatan mental pada ibu hamil dapat dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan. Hingga saat ini, laporan menunjukkan serapan anggaran Hibah DAMAS Abdimas telah mencapai 60%.
Kegiatan ini merupakan kontribusi nyata FK-KMK UGM dalam mendukung Sustainable Development Goals (SDG) poin 3 tentang Good Health and Well-being, khususnya dalam aspek kesehatan ibu dan mental. Selain itu, kegiatan ini juga memperkuat SDG poin 17 tentang Partnerships for the Goals, dengan membangun sinergi antara institusi pendidikan, tenaga kesehatan, dan komunitas lokal. Pengabdian ini menjadi langkah strategis dalam menciptakan keluarga yang tangguh secara fisik dan mental sejak masa kehamilan.