
Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) Universitas Gadjah Mada kembali menunjukkan komitmennya dalam pengabdian masyarakat dengan melaksanakan kegiatan bertajuk “Program Lansia Berdikari: Model Pemberdayaan Masyarakat dalam Pendampingan Lansia Berkarya dan Mandiri dengan Memanfaatkan Sampah Organik”. Kegiatan ini diketuai oleh Prof. Dr. Christantie Effendy, S.Kp., M.Kes. dan diselenggarakan pada Selasa, 24 Juni 2025. Turut hadir dalam kegiatan ini tim monitoring pengabdian dari FK-KMK UGM yang diwakili oleh Tony Arjuna, S.Gz., M.Nut.Diet., AN., APD., Ph.D.
Kegiatan dimulai dengan sesi menari bersama para lansia, menciptakan suasana hangat dan penuh semangat. Tercatat sebanyak 40 lansia tergabung dalam kelompok ini. “Kami ingin memberikan ruang bagi para lansia untuk tetap aktif dan produktif. Menari adalah salah satu bentuk aktivitas fisik yang menyenangkan sekaligus menyehatkan,” ujar Perwakilan dari Lansia. Kegiatan ini tidak hanya menyehatkan secara fisik, tetapi juga menjadi media sosial yang memperkuat solidaritas antaranggota kelompok.
Setelah sesi senam dan menari, para lansia mendapatkan pembekalan materi manajemen penjualan yang disampaikan oleh mitra dari PLUT Dinas Koperasi Kabupaten Sleman. Materi ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas lansia dalam memasarkan produk ecoenzyme—produk olahan dari sampah organik yang telah mereka kembangkan. Produk ini memiliki berbagai manfaat bagi tubuh dan berpotensi untuk dikomersialisasikan lebih luas. Kerja sama dengan PLUT diharapkan dapat memperluas jejaring dan memperkuat strategi pemasaran produk.
Sebagai lanjutan dari program tahun sebelumnya, pemberdayaan lansia tidak hanya terbatas pada pengolahan ecoenzyme, namun juga mulai merambah ke kegiatan kreatif lainnya seperti membatik. Salah satu perwakilan kelompok menyampaikan antusiasme mereka untuk mengembangkan produk yang berkualitas dengan dukungan legalitas, seperti uji laboratorium dan pengurusan izin BPOM. Hingga saat monev dilakukan, serapan dana hibah dari Pengabdian Masyarakat FK-KMK telah mencapai 50%.
Kegiatan ini selaras dengan empat tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) yaitu SDG 3 (Kehidupan Sehat dan Sejahtera), SDG 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi), serta SDG 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan). Melalui pemberdayaan lansia, kolaborasi lintas sektor, dan inovasi berbasis lingkungan, FK-KMK UGM mendorong terciptanya masyarakat yang sehat, berdaya, dan berkelanjutan.