Kuliah Kerja Nyata-Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) UGM merupakan salah satu kegiatan wajib mahasiswa Universitas Gadjah Mada sebagai upaya dalam pengabdian kepada masyarakat. KKN-PPM UGM merupakan salah satu perwujudan dari nilai Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam persiapan menuju kehidupan bermasyarakat. Berbagai softskill yang diasah dalam KKN-PPM UGM diharapkan dapat memberikan dampak dan manfaat tidak hanya untuk pribadi namun pada masyarakat sekitar maupun universitas. Masyarakat akan mendapatkan beberapa pemikiran dan tenaga, kemampuan berpikir dan bertindak, serta memperoleh pembaharuan-pembaharuan yang bermanfaat dalam pembedayaan masyarakat. Bagi universitas, KKN-PPM dapat berguna dalam upaya pengembangan IPTEK sebagai hasil interaksi mahasiswa dengan masyarakat.
2023
Ngawen merupakan salah satu kecamatan dari Gunung Kidul, DIY dengan luas wilayah mencapai 46.59 km2 dimana jumlah jiwa 31.751 serta kepadatan penduduk 682 jiwa/km2. Ngawen memiliki enam desa yang terdiri dari Desa Tancep, Sambirejo, Beji, Kampung, Jurangjero, dan Watusigar dengan total dusun padukuhan sebanyak 67. Saat ini potensi yang dapat ditingkatkan dari daerah tersebut adalah bidang pertanian dan bidang pariwisata. Dengan banyaknya masyarakat yang bekerja sebagai petani, perlu adanya perhatian khusus untuk mengembangkan potensi agar lebih berguna bagi masyarakat sekitar. Salah satu aspek yang tidak lepas dari pengembangan ekonomi ekologis tersebut adalah aspek kesehatan.
Bagi mahasiswa FK-KMK UGM yang telah melaksanakan kegiatan KKN-PPM dengan bantuan dana dari FK-KMK dapat mengirimkan laporan sesuai dengan syarat dan ketentuan yang tercantum dalam tautan
Pada 3-5 Mei 2023, FK-KMK UGM melaksanakan Bakti Sosial Operasi Katarak dan Bibir Sumbing di Sumba, Nusa Tenggara Timur. Kegiatan ini merupakan rangkaian Dies FK-KMK berkolaborasi dengan kagamadok yang dilaksanakan di Sumba, NTT. Wakil dekan bidang Kerjasama Alumni dan Pengabdian kepada Masyarakat FK-KMK UGM (Dr. dr. Sudadi Sp.An, KNA, KAR) bersama dengan departemen bedah, anestesi, dan mata hadir langsung untuk berpartisipasi pada kegiatan bakti sosial ini. Dukungan yang luar biasa diberikan oleh Pemerintah Daerah Kab. Sumba Barat Daya yaitu Bupati dr. Cornelius Kodi Mete mendatangi dan memberikan support kepada masyarakat Sumba.
Dalam mengimplementasikan tridharma yakni penelitian, pendidikan, dan pengabdian kepada masyarakat, Sinergi antara penelitian dan pengabdian masyarakat diharapkan mampu memaksimalkan peran perguruan tinggi dalam pembangunan bangsa melalui penerapan hasil riset unggulan perguruan tinggi yang sesuai dengan urgensi kebutuhan masyarakat.
Program Kosabangsa yaitu kolaborasi antar perguruan tinggi yang dikategorikan menjadi perguruan tinggi pendamping dan pelaksana serta sinergi bersama mitra dan pemangku kepentingan melalui kolaborasi penerapan pengetahuan dan teknologi untuk fokus pada pengabdian masyarakat yang lebih baik. Kosabangsa diharapkan dapat memberikan manfaat dalam mendorong peningkatkan akses, pembangunan, ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Kapanewon Wates merupakan salah satu dari dua belas kapanewon yang terletak di
Kabupaten Kulon Progo, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dengan luas wilayah 3.200,24
ha. Kapanewon Wates terdiri dari 7 kalurahan dan 1 kelurahan. Berdasarkan sensus
kependudukan tahun 2022, Kapanewon Wates memiliki jumlah penduduk sebesar 50.279
jiwa yang berkontribusi sebesar 11,14% dari total penduduk Kabupaten Kulon Progo.
Namun, tingginya jumlah penduduk masyarakat Kapanewon Wates tidak diikuti
dengan data mengenai skrining penyakit hipertensi, gula darah, kolesterol, dan asam urat.
Maraknya gaya hidup sedentari dan pola makan yang kurang sehat sangat berpengaruh
terhadap timbulnya berbagai penyakit terutama penyakit kolesterol dan asam urat. Selain itu,
masih rendahnya wawasan masyarakat terkait pentingnya pola hidup sehat dan pemeriksaan
kesehatan secara rutin. Hal inilah yang melatarbelakangi mahasiswa KKN Unit YO-077
untuk menyusun program pemeriksaan kesehatan untuk masyarakat Kapanewon Wates.
Pengabdian kepada masyarakat (abdimas) merupakan salah satu tridharma perguruan tinggi yang diharapkan menjadi salah satu sarana untuk mewujudkan kontribusi sivitas kampus bagi masyarakat di sekitarnya. Sebagai bentuk hilirasi penelitian dan Pendidikan, abdimas diharapkan mampu memberikan sumbangsih yang signifikan terhadap upaya peningkatan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.Tim pengabdian masyarakat Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FK-KMK) UGM terus berbenah dan berupaya memfasilitasi sivitas FK-KMK dalam melakukan kegiatan pengabdian, termasuk dengan membuat profil abdimas berbasis kabupaten/kota.
Dalam rangka mendukung pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata mahasiswa Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan UGM, Unit Pengabdian kepada Masyarakat kembali menyelenggarakan Sosialisasi Bantuan Dana KKN-PPM UGM secara daring melalui zoom meeting pada 15 April 2023 pukul 08.00-09.30 WIB.
dr. Hanggoro Tri Rinonce, Sp.PA(K), Ph.D, hadir sebagai narasumber untuk memaparkan materi terkait syarat dan ketentuan pengajuan proposal Bantuan Dana KKN-PPM dari FK-KMK. Meskipun dilakukan secara daring, antusias mahasiswa yang mengikuti acara ini cukup banyak. Hal tersebut dibuktikan dari jumlah peserta yang bergabung dalam zoom meeting sebanyak lebih dari 200 orang serta diskusi aktif tanya jawab setelah pemaparan materi selesai. Harapannya, dengan adanya sosialisasi ini bisa memberikan informasi lebih jelas dan rinci dan memberikan wadah untuk mahasiswa menanyakan informasi yang belum jelas terkait Bantuan Dana KKN-PPM yang didanai FK-KMK. Tahun 2023, FK-KMK akan mendanai sebanyak 100 proposal yang telah diseleksi oleh Tim Pengabdian. Bantuan Dana KKN-PPM sebagai bentuk dukungan FK-KMK dalam memfasilitasi mahasiswa untuk melaksanakan kegiatan KKN berkualitas di bidang kesehatan.
Unit Pengabdian Kepada Masyarakat Kembali menyelenggarakan Sosialisasi Hibah Pengabdian kepada Masyarakat yang danai oleh DRTPM DIKTIRISTEK tahun 2023. Kegiatan ini dilaksanakan secara hybrid yaitu melalui zoom meeting dan luring di Auditorium Tahir Lt.1 FK-KMK UGM.
Prof. Dr. drh. Raden Wisnu Nurcahyo hadir sebagai narasumber untuk memaparkan materi terkait hibah pengabdian kepada masyarakat melalui BIMA. Materi sosialisasi, panduan dan template proposal dapat diunduh pada laman
Pada Jumat (24/3) lalu, Health Promoting University (HPU) FK-KMK UGM telah menyelenggarakan kegiatan Mini Talkshow yang bertema “Edukasi Pembacaan Label Gizi” yang bersamaan dengan jalannya kegiatan Pemeriksaan Posbindu “SEHATI” yang rutin diadakan setiap bulannya kepada sivitas FK-KMK UGM. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengedukasi dan membiasakan sivitas FK-KMK dalam membaca label kemasan makanan dan deteksi dini, pemantauan dan tindak lanjut dini faktor resiko Penyakit Tidak Menular secara mandiri dan berkesinambungan.