Senin (26/6) Tim pengabdian kepada masyarakat kembali melakukan kegiatan monitoring terhadap salah satu kegiatan yang mendapatkan hibah dana masyarakat abdimas tahun 2023 yang berjudul “Pawiyatan Mulya: Pengembangan Model Sekolah Lansia Aktif di Desa Guwosari”. Program ini diketuai oleh Dr. Sri Mulyani, S.Kep., Ns. M.Ng yang bertujuan mengembangkan model sekolah lansia aktif untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan lansia.
Salah satu program pemerintah yang memiliki kegiatan lansia aktif adalah Layanan Lansia Terintegrasi (LLT). LLT merupakan pilot project yang diselenggarakan oleh Bappenas dan Asian Development Bank (ADB), serta mendapat dukungan oleh SurveyMETER, Desa Banyuraden, dan Desa Wirogunan. Kegiatan lansia aktif yang sudah berjalan berupa pemeriksaan kesehatan, menonton film, dan senam lansia dengan melibatkan kader lansia setempat. Berdasarkan analisis kebutuhan, tim Dr. Sri Mulyani, S.Kep., Ns. M.Ng akan membantu memberikan pendampingan kader lansia serta menyusun program untuk sekolah lansia aktif.
Saat monitoring berlangsung, Sutono, S.Kp., M.Kep., M.Sc selaku tim abdimas mengikuti salah satu kegiatan dari program sekolah lansia aktif yaitu pelatihan kader lansia di Desa Guwosari. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan kader lansia sebelum terjun langsung di lapangan. Tim Dr. Sri Mulyani, S.Kep., Ns. M.Ng telah membuat modul untuk memfasilitasi pelaksanaan sekolah lansia aktif “Pawiyatan Mulya”. Selanjutnya kader akan melakukan uji coba memberikan materi kepda lansia dan mempraktikkan langsung ketrampilan yang telah diperoleh selama pelatihan. Program ini juga melibatkan jejaring yaitu kalurahan, Bappenas, ADB, dan Puskesmas Pajangan 2 yang akan mendukung keberlanjutan program.